“Daarut Tauhiid tidak pernah mengeluarkan selebaran dan pamflet begitu untuk mengajak dan memprovokasi ummat Islam," kata Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, Gatot Kunta Kumara.
Baru-baru ini Daarut Tauhiid diresahkan dengan beredarnya selebaran yang mengatasnamakan Keluarga Besar Daarut Tauhiid (DT). Dalam selebaran tersebut dituliskan bahwa DT menganggap bohong ceramah Ustadz Athian Ali dan menolak ajaran Wahabi.
Dalam selebaran itu juga disebutkan DT menuduh Ustaz Athian Ali sebagai Antek Zionis dan Tokoh Wahabi Ekstrem, tidak boleh memercayai dirinya termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kemudian menuduh Raja Salman (Raja Arab Saudi), mengemis bantuan pada Amerika Serikat.
Selebaran tersebut jelas sebuah fitnah yang ingin mengadu domba dan memecah belah umat dengan Daarut Tauhiid. Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, Gatot Kunta Kumara, dengan segera mengklarifikasi hal tersebut.
“Berkaitan dengan adanya selebaran atau pamflet yang beredar tentang ajakan untuk memojokkan beberapa pihak, maka kami menyatakan bahwa itu berita fitnah dan tidak benar,” tegasnya pada Rabu (18/11).
“Daarut Tauhiid tidak pernah mengeluarkan selebaran dan pamflet begitu, untuk mengajak dan memprovokasi ummat Islam. Semoga Allah SWT menolong kita semua dalam jalan kebenaran dan senatiasa diteguhkan iman dan Islam kita. Amiin Ya Rabbal 'Alamiin,” jelasnya.
Pihak Daarut Tauhiid juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memercayai selebaran tersebut. Mohon informasi ini disebarkan seluas-luasnya, demi kemaslahatan umat. (DaarutTauhiid)
Dalam selebaran itu juga disebutkan DT menuduh Ustaz Athian Ali sebagai Antek Zionis dan Tokoh Wahabi Ekstrem, tidak boleh memercayai dirinya termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kemudian menuduh Raja Salman (Raja Arab Saudi), mengemis bantuan pada Amerika Serikat.
Selebaran tersebut jelas sebuah fitnah yang ingin mengadu domba dan memecah belah umat dengan Daarut Tauhiid. Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, Gatot Kunta Kumara, dengan segera mengklarifikasi hal tersebut.
“Berkaitan dengan adanya selebaran atau pamflet yang beredar tentang ajakan untuk memojokkan beberapa pihak, maka kami menyatakan bahwa itu berita fitnah dan tidak benar,” tegasnya pada Rabu (18/11).
“Daarut Tauhiid tidak pernah mengeluarkan selebaran dan pamflet begitu, untuk mengajak dan memprovokasi ummat Islam. Semoga Allah SWT menolong kita semua dalam jalan kebenaran dan senatiasa diteguhkan iman dan Islam kita. Amiin Ya Rabbal 'Alamiin,” jelasnya.
Pihak Daarut Tauhiid juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memercayai selebaran tersebut. Mohon informasi ini disebarkan seluas-luasnya, demi kemaslahatan umat. (DaarutTauhiid)