Salah satu keistimewaan untuk wanita dari Allah SWT adalah diperbolehkannya mereka untuk meninggalkan salat. Namun tentu saja hal ini hanya bisa dilakukan pada saat menstruasi saja, selebihnya salat adalah ibadah wajib yang harus dijalankan dan berdosa jika ditinggalkan.
Meski diberikan keistimewaan, ternyata Allah memberikan ancaman akan menolak salat bagi wanita tertentu. Beberapa diantara mereka tetap khusuk salat karena merasa telah menjalankan kewajibannya kepada Allah.
Padahal, Allah tidak menerima salatnya, bahkan para wanita tersebut akan mendapat murka dari penguasa jagad raya ini.
Mengapa Allah demikian marah sehingga murka dan menolak ibadah mereka? Lantas seperti apa ciri wanita yang salatnya tidak diterima? Berikut ulasannya.
Hal ini berlaku bagi wanita yang sudah menikah. Dengan demikian Anda pasti tahu apa penyebab marah dan murkanya Allah kepada wanita sehingga menolak salat mereka.
Ya, marahnya seorang suami bisa membuat salat istri tidak diterima oleh Allah SWT. Salatnya istri ketika suami sedang marah kepadanya akan membuat Allah murka dan salat itu pun tertolak.
Diriwayatkan, dari Ibnu Abbas r.a., Rasulullah SAW bersabda; "Ada tiga manusia yang shalat mereka tidaklah naik melebihi kepala mereka walau sejengkal, yakni seorang yang mengimami sebuah kaum, tetapi kaum itu membencinya, seorang istri yang tidak sementara suaminya sedang marah kepadanya, dan dua orang bersaudara yang saling memutuskan silaturahim"(HR Ibnu Majah).
Oleh sebab itu, seorang istri haruslah pandai menjaga perasaan suami. Jangan sampai suami bersedih bahkan marah terhadapnya.
Jika hal ini terjadi, maka ia harus segera minta maaf kepada suaminya agar kemarahan tersebut tidak berubah menjadi murkanya Allah SWT.